Kini Suarez Dipuji Usai Dicaci,

Suarez tengah mendapat sorotan khusus di Liga Inggris terkait kasus dugaan rasisme yang dituduhkan bek Manchester United, Patrice Evra, terhadap dirinya. Belum usai investigasi muncul lagi kasus baru.

Pasca laga kontra Fulham yang berakhir dengan kekalahan untuk Liverpool 0-1, Suarez kedapatan mengacungkan jari tengahnya ke arah fans tuan rumah karena kesal selalu dicemooh sepanjang laga. Oleh pendukung Fulham, Suarez dianggap kerap melakukan diving dan selanjutnya Suarez didakwa lagi oleh FA.

Hal inilah yang kemudian membuat muncul pemberitaan jika Suarez sebaiknya diistirahatkan saat Liverpool menghadapi Queens Park Rangers, Sabtu (10/12/2011), demi "mendinginkan" suasana.

Tapi Kenny Dalglish sepertinya tak peduli pada pemberitaan negatif seputar strikernya asal Uruguay dan ia tetap memasangnya sebagai starter. Alhasil Suarez dengan aksi-aksinya kerap merepotkan pertahanan QPR dan menyumbang satu-satunya gol yang memenangkan The Reds.

Jelang Roma vs Juve Saat Emosi Enrique Tersulut

Setelah ditunjuk musim panas lalu, Enrique yang sebelumnya menangani tim yunior Barcelona digadang-gadang akan bisa menularkan sentuhan permainan Barca ke Roma.

Laju kurang memuaskan AS Roma sudah membuat fansnya hilang kesabaran. Tekanan pun mulai merayapi Luis Enrique sehingga kehilangan kendali emosi di depan para wartawan.
 
Sejauh ini hasilnya belum terlihat, dengan Roma justru masih tercecer di papan tengah klasemen, serta tengah menjalani rentetan dua kekalahan di partai terakhirnya di Seri A.

Puncak klasemen Liga Italia Seri A dipegang Udinese

Kemenangan saat menjamu Chievo membuat Udinese kini punya koleksi angka 30. Jumlah tersebut melebihi apa yang sudah diraih Juventus yakni 29 poin, meski skuad besutan Antonio Conte masih punya sisa pertandingan lebih banyak.


Puncak klasemen Liga Italia Seri A kembali mengalami perubahan pemilik di pekan ke-14 ini. Menyusul kemenangan 2-1 atas Chievo Verona, Udinese berhak mendepak Juventus dari posisi teratas.

Bertanding di depan pendukungnya sendiri, Stadion Friuli, Minggu (11/12/2011) malam WIB, Udinese baru membuka keunggulan di babak kedua, tepatnya menit 68. Gol perdana tuan rumah datang dari Antonio di Natale menit 68.

Skor kemudian berubah menjadin 2-0 setelah Dusan Basta merobek gawang tim tamu untuk kali kedua. Gol tersebut dia lesakkan saat pertandingan tersisa 11 menit.

Chievo sempat menghidupkan harapan saat Alberto Paloschi mampu memperkecil ketinggalan menjadi 2-1. Namun gol di menit 83 tersebut ternyata menjadi yang terakhir tercipta pada laga tersebut.

Skor 2-1 untuk kemenangan Udinese pun bertahan hingga laga tuntas. dilansirkan detiksport.com

Tevez Pergi ke Mana Ada Uang

Milan dan City sejauh ini belum sepakat terkait nilai uang yang akan terlibat dalam proses kepindahan Tevez. Kubu Rossoneri bertahan dengan keinginan pinjam gratis plus opsi permanen di akhir musim, sementara City berharap siapapun yang menginginkan Tevez harus juga membayar gaji dan biaya pinjam.

Kabar Paris Saint Germain ikut dalam perburuan Tevez makin menipiskan kans Milan. Meski sejauh ini belum ada penawaran resmi diajukan, PSG diyakini lebih mampu memenuhi tuntutan uang yang diminta City.

Kondisi itulah yang membuat Seedorf pesimistis kalau mantan pemain Manchester United itu bakal merumput di San Siro. Sepanjang sejarahnya, Tevez dan agennya selalu memilih klub yang mampu memberi uang paling besar.

Tottenham Hotspur ditundukan Stoke City dengan skor 1-2

Tottenham Hotspur ditundukan Stoke City dengan skor 1-2. Hasil tersebut menyisakan ketidakpuasan besar pada Harry Redknapp, yang menyebut wasit membuat banyak keputusan yang merugikan timnya.

Salah satu yang membuat Redknapp berang terhadap kepemimpinan Chris Foy adalah sebuah insiden di menit 78. Ketika itu Ryan Shawcross menghalau bola yang akan masuk ke gawang dengan menggunakan lengannya.

Bukan itu saja yang jadi sumber ketidakpuasan Redknapp. Dua kartu kuning yang didapat Younes Kaboul disebutnya tak seharusnya terjadi. Itu masih ditambah dengan keputusan menganulir gol Emmanuel Adebayor, meski dalam tayangan lambat terlihat gol tersebut sah.

"Ketika anda melihat tayangan ulang, bagaimana wasit memberikan Adebayor offside dan bagaimana dia tidak melihat handball itu- dalam faktanya di sana ada dua handsball- saya tidak tahu," jelas Redknapp pada Sky Sports.