Manchester City menuai kakalahan pertama musim ini di Liga Inggris setelah ditundukan Chelsea dengan skor 2-1. Atas kekalahan itu, Roberto Mancini menyatakan rasa tidak puasnya pada kepemimpinan wasit.
Ada
tiga keputusan besar dibuat oleh wasit Mark Clattenburg saat memimpin
pertandingan di Stadion Stamford Bridge, Selasa (13/12/2011) dinihari
WIB. Mulai dari tidak diberikannya hadiah penalti pada The Citizens atas pelanggaran Jose Bosingwa pada David Silva di kotak terlarang.
Lalu
diberikannya kartu kuning kedua pada Gael Clichy yang akhirnya membuat
City bermain dengan 10 orang. Terakhir keputusan memberikan hadiah
tendangan penalti bagi The Blues yang menjadi gol penentu kemenangan tuan rumah, setelah Joleon Lescott melakukan handball.
Untuk
dua keputusan Clattenburgh terakhir Mancini masih bisa menerima, tapi
ia mengeluhkan soal keputusan tidak memberikan pelanggaran saat Silva
ditekel Bosingwa.
"Titik baliknya adalah penalti di babak
pertama. Wasit berada di sana. Dia benar-benar yakin di babak kedu saat
tembakan mereka dari jarak lima meter mengenai Lescott. Tapi di babak
pertama dia berada tiga meter di belakang Silva dan tidak memberikan
penalti. Ini merubah pertandingan," jelas Mancini pada Sky Sports.
"Kami
layak mencetak dua atau tiga gol di babak pertama, dan jika kami
mencetak gol kedua di pertandingan ini akan menjadi berbeda karena kartu
merah itu benar-benar membuat kami kesulitan," sambungnya.
"Ketika
kami memiliki sepuluh orang pemain ini menjadi sulit. Kami mencoba
untuk tetap terhubungnamun itu benar-benar sulit," tutup pelatih asal
Italia itu.
Kekalahan atas Chelsea ini menjadi kali pertama bagi
City dalam 15 pertandingan di Liga Inggris. Meski masih berada di puncak
klasemen dengan 38 angka, Vincent Kompany dkk kini hanya berjarak dua
angka dari Mancester United yang menempati peringkat kedua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar