Messi: Argentina Masih Jauh dari Sempurna

FOTO:AFP/Eitan Abramovich

Zurich - Berkali-kali diunggulkan di turnamen yang diikutinya, Argentina selalu gagal. Lionel Messi mengakui 'Tim Tango' memang belum tampil sempurna dan masih butuh banyak perbaikan sebelum bisa jadi tim terbaik dunia.

Sejak terakhir jadi jawara Copa America di tahun 1993, prestasi Argentina seperti menukik drastis. Selalu melahirkan bintang-bintang sepakbola termasuk kini seorang Messi, Abiceleste kerap mejen jika tampil di turnamen besar.

Contohnya saja saat jadi favorit juara di tiga Piala Dunia terakhir, pencapaian terbaik Argentina hanya sebatas Perempatfinal. Di tahun 2002 gagal lolos dari fase grup, sementara di 2006 dan 2010 Jerman menghentikan langkah mereka di delapan besar.



Setali tiga uang kala mereka berlaga di kontinen sendiri, Amerika Selatan, di mana mereka cuma bisa jadi runner-up Copa America 2004 dan 2007. Bahkan saat menjadi tuan rumah tahun lalu mereka hanya bisa mencapai perempatfinal sebelum dihentikan Uruguay.

Prestasi yang begitu-begitu saja ditandai dengan empat pelatih berbeda dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Dimulai dari Alfio Basile (2006) lalu Diego Maradona (2008) yang diteruskan Sergio Batista (2010) hingga kini dipegang Alejandro Sabella.

Tak ingin selalu di bawah bayang-bayang rival abadinya, Brasil, serta negara-negara besar Eropa ke depannya, Argentina harus segera berbenah diri dan hal itu diamini oleh Messi.

Menurut pemain yang baru saja terpilih sebagai pesepakbola terbaik dunia itu, negaranya itu masih jauh dari sebutan tim terbaik.

"Kenyataan yang ada adalah kami masih sangat jauh dari label tim nasional terbaik di dunia," sahut Messi seperti dikutip Reuters.

"Masih banyak tim lain yang lebih baik dari kami, namun kami punya ambisi dan semangat. Masih banyak waktu sebelum 2014 dan kami harus berbenah diri, tapi kami akan segera mencapainya," pungkasnya.

Di kualifikasi Piala Dunia lalu, Argentina nyaris tak lolos ke Afrika Selatan. Lalu bagaimana dengan kiprah mereka di kualifikasi PD 2014 ini? Menarik ditunggu di mana posisi terakhir juara dunia dua kali ini pada 15 Oktober 2013, saat CONMEBOL menyelesaikan kualifikasinya.